FGD KICK-OFF KAJIAN SOSIAL EKONOMI PENGEMBANGAN KAWASAN SENTRA PERIKANAN SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PAD KOTA TANJUNGBALAI

Pemerintah Kota Tanjungbalai melalui Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kota Tanjungbalai, melaksanakan FGD Kick-Off Kajian Sosial Ekonomi Pengembangan Kawasan Sentra Perikanan sebagai upaya Peningkatan PAD Kota Tanjungbalai, bertempat di Lt-1 ruang Aula Bapperida, Gedung Bapperida Kota Tanjngbalai, pada hari Senin (24/11/2025). Acara dipimpin oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Daerah Kota Tanjungbalai ,Tajul Abrar Nur Ritonga ST, M.M., dan dihadiri oleh para OPD Stakeholder yang terkait.
Sesuai dengan judulnya, kegiatan ini adalah pertemuan awal yang diselenggarakan untuk memulai proses penyusunan kajian sosial ekonomi untuk Pengembangan Kawasan Sentra Perikanan sebagai Upaya Peningkatan PAD Kota Tanjungbalai.
Kabid Rinov bapperida Nurlinda Mayani, S.Si.T, M.M., selaku moderator memulai acara dengan menyampaikan segala administrasi disiapkan selaku pelaksana kegiatan. Beliau menekankan terkait masalah FGD Kajian Sosial Ekonomi Pengembangan Kawasan Sentra Perikanan di wilayah Kota Tanjungbalai perlunya peran serta semua OPD Stakeholder dalam mensukseskan kegiatan tersebut.
Kemudian sebagai pimpinan acara, Tajul Abrar Nur Ritonga ST, M.M. Dalam arahannya, beliau menyampaikan bahwa, melalui proses ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi Kota Tanjungbalai meskipun dana anggaran sangat terbatas karena terjadinya efisiensi, sama-sama mendiskusikan langkah-langkah untuk mewujudkan Tanjungbalai Emas untuk mendukung Visi Walikota Tanjungbalai untuk memajukan Kota Tanjungbalai melalui sentra perikanan.
Kemudian Materi disampaikan oleh Pihak BRIN sebagai narasumber, dalam paparannya Proses kepemilikan masih dalam keputusan dan sertifikat masih dalam tahap pengurusan , kemudian perlu akses penghubung atau jembatan untuk pembebasan lahan. Mengenai Kajian Visi dan Potensi, Program Strategis yang mendukung Ekonomi Hijau dan Biru Sumut, termasuk pengembangan Pelabuhan Perikanan, sementara itu Peran Strategis Perikanan berkontribusi 13,71% PDRB maka PAD yang belum optimal sehingga perlu ditingkatkan. Pulau Buaya adalah Sentra Perikanan Masa Depan, dan Kelayakan Sosial Ekonomi, serta Alat Navigasi Penting.
Dari pelaksanaan FGD KickOff yang telah berlangsung, langkah selanjutnya akan dilakukan Bimbingan Teknis terkait Pengumpulan, Pengelolaan dan Analisis Data, serta Penyusunan ICP.
Acara ditutup oleh Kabid Rinov dengan menekankan kembali beberapa poin penting yang telah dibahas dalam FGD tersebut.
