Bapperida Kota Tanjungbalai melalui Bidang Riset dan Inovasi (Rinov) melaksanaan kegiatan Monitoring dan Evaluasi Inovasi Kota Tanjungbalai pada hari ini, senin tanggal 18 november 2024 bertempat di lt.1 ruang Aula Bapperida, Gedung Bapperida Kota Tanjungbalai.
Terlaksananya kegiatan ini berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2017 tentang Inovasi Daerah, dikatakan bahwa untuk keberlanjutan inovasi yang telah diterapkan oleh perangkat daerah, diperlukan monitoring dan evaluasi terhadap inovasi tersebut agar kendala dan hambatan dalam penerapan inovasi dapat terselesaikan.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Bapperida, Zul Abdiman S.Kom, M.M., dan didampingi oleh Kabid Rinov, Damayanti Lingga S.TP, M.M., sebagai moderator, serta dihadiri oleh OPD-OPD yang terkait Inovasi daerah Kota Tanjungbalai.
Dalam aranhanya Kepala Bapperida mengatakan, untuk menjaga keberlanjutan inovasi, perlu komitmen dan konsisten pada setiap perangkat daerah / OPD agar selalu inovatif dalam melaksanakan Kerjaan bidang masing-masing.
Selanjutnya, Kabid Rinov Bapperida memandu untuk masing-masing OPD memaparkan capaian inovasi yang telah diterapkan pada OPD nya, beberapa OPD yang telah mencapai hasil yang maksimal dalam penyelenggaraan inovasinya diantaranya Inovasi Kerang ASN (Kegiatan Rabu Pengembangan ASN) dimana hasilnya sebelum dilaksanakannya Kerang ASN, Indeks Profesionalitas ASN Kota Tanjungbalai menduduki peringkat 5 terbawah se-Sumatera Utara. Namun setelah dilaksanakannya Kerang ASN, Kota Tanjungbalai menduduki peringkat 3 teratas se-Sumatera Utara.
Secara keseluruhan hasil monitoring dan evaluasi inovasi didapati telah berjalan walaupun ada beberapa kendala yang dihadapi dalam pelaksanaannya. Dibutuhkan komitmen yang kuat dari para stakeholder sehingga inovasi yang direncanakan dapat berjalan dengan optimal.