Konsultasi Publik Penyusunan Ranwal RKPD Kota Tanjungbalai Tahun 2024 yang di buka oleh Bapak Walikota Tanjungbalai Waris Thalib, S.Ag., M.M., di selenggarakan pada Senin 20 Februari 2023. Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, pembacaan doa, dan dilanjutkan dengan kata sambutan pembukaan oleh Seketaris Daerah Kota Tanjungbalai Ibu Nurmalini Marpaung, S.Sos., M.I.KOM.
Rapat ini bertemakan “Penguatan Pelayanan Dasar Dalam Rangka Mendukung Ekonomi Masyarakat dan Kesejahteraan Sosial”. Digelar pada Aula Sutrisno Hadi Pemko Tanjungbalai, dimulai dari jam 09.00 sampai 13.00 WIB, OPD se Kota Tanjungbalai diundang hadir dalam rapat ini juga turut serta DPRD Kota Tanjungbalai, Instansi Vertikal, BUMN/BUMD, Organisasi Profesi, Unsur akademis/perguruan tinggi, Asosiasi-asosiasi profesi/pengusaha dan kalangan swasta, tokoh masyarakat.
Kepala BPS Kota Tanjungbalai Ibu Ir. Tanina sebagai narasumber di acara ini dalam sambutannya menyampaikan “beberapa indikator yang harus lebih dicermati dikarenakan progresnya bergerak lambat tidak seperti yang diharapkan, agar kedepannya dapat dicari solusi sehingga target-target pencapaian ekonomi di Kota Tanjungbalai menjadi lebih cepat tercapai. Indikator tersebut berfokus pada pengangguran, kemiskinan, indeks pembangunan manusia, dan produk domestic bruto”.
Kemudian paparan selanjutnya diberikan oleh Kepala Bappeda Kota Tanjungbalai Bapak Zul Abdiman S.Kom, M.M. Dijelaskan dalam paparannya bahwa rancangan awal RKPD dibahas bersama kepala perangkat daerah dan pemangku kepentingan dalam forum konsultasi public untuk memberi masukan dan saran. Dimana RKPD ini merupakan bagian dari rencana kerja para perangkat daerah, RENSTRA dan RPJMD yang kemudian menjadi ranwal RENJA OPD. “Jadi sebenarnya yang kita kupas hari ini bagian pencapaian atau target target yang akan dicapai tahun 2024”. Beliau juga menyampaikan “apa yang di sampaikan di forum ini merupakan bagian komitmen bapak ibu, Ketika ini tidak sesuai dengan bapak ibu bisa konvirmasi lagi ke bappeda tetapi masih didalam karidor-karidor RPJMD”.
RKPD merupakan wadah dari seluruh dokumen yang ada disampaikan dari para OPD. Bappeda hanya merekapilutasi dari seluruh kebijakan dari seluruh perangkat daerah, usulan-usulan DPR dan visi misi Walikota menjadi kebijakan pemerintah daerah.
Hasil yang didapat dari diskusi kegiatan ini maka perioritas Pembangunan Kota Tanjungbalai Tahun 2024 adalah sebagai berikut :
- Pengembangan ekonomi masyarakat melalui peningkatan produktivitas sektor-sektor perekonomian dan UMKM
- Peningkatan kualitas sumber daya manusia yang produktif, kreatif dan inovatif
- Peningkatan sinergitas upaya-upaya penurunan kemiskinan daerah
- Peningkatan pemberdayaan dan kesejahteraan sosial masyarakat
- Pengarusutamaan akuntabilitas tata Kelola pemerintah dan peningkatan kualitas kehidupan beragama
- pembangunan dan pengembangan infrastruktur untuk mendukung perekonomian dan daya saing daerah
Sebelum berakhirnya rapat disepakati beberapa opsi sebagai tahapan dalam pencapaian prioritas pembangunan dan mengatasi permasalahan pembangunan yang ada, maka difokuskan prioritas kegiatan Pemerintah Kota Tanjungbalai Tahun 2024 sebagai berikut :
- Pembangunan ekonomi masyarakat melalui sector UMKM
- Peningkatan kualitas SDM yang inovatif dan berdaya saing
- Pencapaian infrastruktur yang memadai dan berwawasan lingkungan
- Peningkatan sinergitas upaya-upaya penanggulangan kemiskinan dan penurunan prevalensi stunting
- Peningkatan tata Kelola pemerintahan dan peningkatan kualitas kehidupan beragama
- Peningkatan pemberdayaan dan kesejahteraan sosial masyarakat.
Demikian Rapat Ditutup oleh Bapak Walikota Tanjungbalai Waris Thalib, S.Ag., M.M. pada pukul 13.00 WIB.